Selamat Datang di Ngemplak Go Online. Untuk menampilkan info anda di sini, silakan hub : 0896 8881 7900
Home » » Kawasan Pinggiran Solo Semarak Investasi

Kawasan Pinggiran Solo Semarak Investasi

Ditulis oleh admin pada 24 November 2012 | 16.38

Kendati telah diarahkan, investasi di Solo bagian utara tak kunjung dilirik pemilik dana. Investasi justru semarak di sekitar perbatasan barat dan selatan Solo. Seperti disampaikan Bupati Boyolali, Seno Samudro kawasan Ngemplak kini menjadi muara investasi Solo di bagian barat.
Beberapa daerah di Boyolali yang berbatasan langsung dengan Solo juga banyak diincar investor untuk didirikan berbagai macam properti. Namun, diakui tidak semua pengajuan investasi bisa dikabulkan lantaran tidak sesuai dengan rencana tata ruang wilayah (RTRW). Misalnya larangan berinvestasi di area irigasi persawahan.
"Tahun ini investasi di Boyolali mencapai Rp 1,3 triliun. Tahun depan angka investasi diusahakan tembus sampai Rp 2 triliun," ucap dia di sela peresmian Horison Villa Gambir Anom, Sabtu (25/11).
Sebanyak tiga hotel di sekitar perbatasan Solo telah mengajukan permohonan izin pendirian. Demikian juga dengan sejumlah kompleks perumahan yang akan dibangun. Selain properti, Boyolali juga diincar pemilik dana untuk mendirikan kawasan industri. Maraknya investasi juga bisa dilihat di kawasan Solo Baru.
Kawasan yang sempat tertidur selama 12 tahun tersebut kini marak dengan sejumlah pekerjaan proyek hotel dan pusat perbalanjaan. Menurut Sekretaris Daerah Sukoharjo, Agus Santosa, sesuai RTRW, Solo Baru memang diproyeksikan menjadi pusat perdagangan, jasa dan hiburan.
Kawasan tersebut juga dinilai memiliki lokasi strategis lantaran berada tidak terlalu jauh dari pusat Kota Solo. Selama 2011, Agus mencatat investasi di Sukoharjo mencapai Rp 2,9 triliun yang didominasi sektor properti. "Solo Baru menjadi magnet tersendiri berbagai investasi di Sukoharjo," katanya.
Salah satu investor kakap di kawasan tersebut adalah PT Duta Merlin Dunia Properti yang merupakan anak perusahaan PT Delta Merlin Dunia Textile. Perusahaan ini setidaknya telah memiliki satu hotel, yakni Fave Hotel Solo Baru dan Hartono Lifestyle Mall yang telah beroperasi.
Proyek lain, seperti Hotel Best Western serta Pusat Grosir di lokasi yang masih berdekatan terus dikebut pengerjaannya. General Manager PT Delta Merlin Dunia Properti, Eko Swasono, mengatakn, Grup Duniatex baru serius menggarap sejumlah proyek sejak tahun 2011. Selain di Solo Baru, grup bisnis ini juga memiliki berbagai proyek di Solo, Karanganyar dan Yogyakarta.

Sumber : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/11/24/136375/Kawasan-Pinggiran-Solo-Semarak-Investasi
Bagikan artikel ini :
Comments
0 Comments

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Ngemplak Go Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger